CUPRI SULFAS)*
Sinonim : Cupric Sulfate. CuSO4 .BM.159,61.
Pemerian : Serbuk hablur biru, tidak berbau, rasa kelat,
merapuh
Kelarutan : 3/air, 3/glyserol, s/etanol.
Khasiat : Adetringen, emetik, antidot, antifungsi
Pemberian : Oral, Luar.
Golongan : Bebas.
DM/DL : -
Sediaan : - Copper
Sulphate Eye-drop (0,05% w/v/air)#
pH : -
bt/E : bt 1% - 0,1; E-0,15)***
Sterilisasi : Cara II & IV
O.T.T. : - Alkali atau alkalicarbonas ---- dapat
diperoleh dalam larutan dengan menambahkan asam tartrat, glucosa, glyserin.
- Dalam larutan alkalis ---- mudah tereduksi
- Alkali
: Dalam NH4OH berlebih
menyebabkan larutan berwarna biru tua.
- Iodida, Chromat ---- terjadi endapan
- Vitamin C ---- irasionil, karena mempercepat
teroksidasinya Vitamin C.
- Phosphat)#
- Betanaftol, Propylenglycol, Sulfatiazol,
Trietanolamine pada pH. diatas 7 ---- Chelat.
- Larutan 2% dengan Fenylmercury nitrat 0,04%
dan Benzal Conium Chlorida 0,02% yang dipanaskan 100oC 30’)
Catatan : - Tidak
dapat diberikan pada penderita Hepatelenticular dan Wilson.
- Cupri sulfat dan Garam CU lainnya mempunyai
sifat adstringens, pada permukaan-mucosa, dan larutan pekatnya bersifat
korosive. (pada mata 0,25-0,5%, pada kulit 1%)#.
No comments:
Post a Comment