Tuesday, August 25, 2015

ANEMIA SIDEROBLASTIK



ANEMIA SIDEROBLASTIK

Anemia pada penyakit kronis (ACD. Anemia of Chronic Disease)
  • Adalah Anemia yang paling beragam pada keadaan penyakit autoirnun, infeksi kronis atau peradangan zat besi (Sekuostrasi berkurangnya waktu hidup eritrosit, pengurangan Dapat disebakan oleh  pada sistem RE), atau penurunan respons terhadap eritropoietin, ESR meningkat, feritin meningkat, IBC meningkat, Fe menurun

  • Penatalaksanaan: sup/ementasi zat fe tidak bermanfaat, tangani penyakit yang mendasarinya (Metabolisme zat besi eritrosit yang abnormal)

  • Etiologi: herediter (aktivitas enzim mitokondrial yang abnormal), obatjobatan (timah, alkohol, isoniazid, kloramfenikol), keganasan (gangguan mielodisplastik), penyakit yaskujar kolagen

  • Pemeriksaan diagnostik: populasi nyata dari hipokromik, mikrositik eritrosit ehingga secara keseluruhan eritrosit menunjukkan kcmungkinan normal feritin, bercak basofilik, cincin­Fe, TIBC normal, ­RDW; ­kecuali  sideroblastik pada sumsum tulang

  • Penatalaksanaan pada anemia mikrositik

      Anemia sideroblastik adalah Anemia pada gangguan kronis/ Anemia karena penyakit kronis
      Epo; sel burr (rata/datar, proyeksi teratur) menurun
      Anemia karena penyakit hepar: karena metabolisme kolesterol yang abnormal; sel spur (proyeksi tidak teratur)
      Anemia karena penyakit tiroid: dapat normositik atau makrositik

No comments:

Post a Comment