VITAMIN C
Indikasi :
untuk pertumbuhan dan memperbaiki jaringan pada semua bagian tubuh. Vitamin C
merupakan salah satu anti oksidan.
Dosis :
pencegahan 100 mg
Pengobatan : 200 – 600
mg per hari
Efek Samping : rambut kering dan pecah-pecah,
gingivitis, kulit kasar, kering dan bersisik, anemia
Farmakologi : Absorpsi : asam
askorbat diabsorpsi dengan cepat setelah pemberian per oral. Dengan asupan
vitamin C yang normal (30-180 mg perhari), ± 70-90% vitamin diabsorpsi. Pada
dosis > 1 g perhari, absorpsi menurun menjadi 50% atau kurang. Distribusi :
asam askorbat terdistribusi luas dalam jaringan tubuh. Sejumlah besar vitamin
ditemukan dalam hepar, leukosit, platelet, jaringan glandular dan lensa mata.
25% terikat dengan protein.
Metabolisme : di hepar via oksidasi dan sulfation. Eliminasi : lewat urin.
Metabolisme : di hepar via oksidasi dan sulfation. Eliminasi : lewat urin.
Interaksi obat :
Meningkatkan efek / toksisitas : asam askorbat meningkatkan absorpsi besi dari
saluran cerna. Bila asam askorbat diberikan bersama kontrasepsi oral maka akan
meningkatkan efek kontrasepsi. Menurunkan efek : asam askorbat dapat menurunkan
level fluphenazine, asam askorbat bila diberikan dengan warfarin maka akan
menurunkan efek antikoagulan.
No comments:
Post a Comment