Friday, June 5, 2015

PENURUNAN KESADARAN



PENURUNAN KESADARAN
1.    Batasan
Penurunan kesadaran adalah keadaan dimana penderita tidak sadar dalam arti tidak terjaga/ tidak terbangun secara utuh sehingga tidak mampu memberikan respons yang normal terhadap stimulus. Kesadaran secara sederhana dapat dikatakan sebagai keadaan dimana seseorang mengenal/ mengetahui tentang dirinya maupun lingkungannya (Padmosantjojo, 2000).
2. Etiologi ( Harsono , 1996 )
Untuk memudahkan mengingat dan menelusuri kemungkinan – kemungkinan penyebab penurunan kesadaran dengan istilah “ SEMENITE “ yaitu :
1.        S : Sirkulasi
Meliputi stroke dan penyakit jantung
2.        E : Ensefalitis
Dengan tetap mempertimbangkan adanya infeksi sistemik / sepsis yang mungkin melatarbelakanginya atau muncul secara bersamaan
3.        M : Metabolik
Misalnya hiperglikemia, hipoglikemia, hipoksia, uremia, koma hepatikum
4.        E : Elektrolit
Misalnya diare dan muntah yang berlebihan
5.        N : Neoplasma
Tumor otak baik primer maupun metastasis
6.        I : Intoksikasi
Intoksikasi berbagai macam obat maupun bahan kimia dapat menyebabkan penurunan kesadaran
7.        T : Trauma
Terutama trauma kapitis : komusio, kontusio, perdarahan epidural, perdarahan subdural, dapat pula trauma abdomen dan dada.
8.        E : Epilepsi
Pasca serangan Grand Mall atau pada status epileptikus dapat menyebabkan penurunan kesadaran.



3. Manifestasi Klinis
Gejala klinik yang terkait dengan penurunan kesadaran adalah :
1.      Penurunan kesadaran secara kwalitatif
2.      GCS kurang dari 13
3.      Sakit kepala hebat
4.      Muntah proyektil
5.      Papil edema
6.      Asimetris pupil
7.      Reaksi pupil terhadap cahaya melambat atau negative
8.      Demam
9.      Gelisah
10.  Kejang
11.  Retensi lendir / sputum di tenggorokan
12.  Retensi atau inkontinensia urin
13.  Hipertensi atau hipotensi
14.  Takikardi atau bradikardi
15.  Takipnu atau dispnea
16.  Edema lokal atau anasarka
17.  Sianosis, pucat dan sebagainya

No comments:

Post a Comment