Tuesday, August 25, 2015

identifikasi tartrat



Tartrat

A.    Larutkan beberapa mg dalam 2 tetes larutan natrium periodat P ( 1 dalam 20). Tambahka 1 tetes asam sulfat 1 N, dan setelah 5 menit tambahkan beberapa tetes asam sulfit P, kemudian beberapa tetes fukhsin-asam sulfit LP: terjadi warna merah muda dalam waktu 15 menit.
B.     Ke dalam 10 mg hingga 20 mg zat uji yang dilarutkan dalam 5 ml air, tambahkan 0,05 ml larutan besi (II) sulfat P 1 % dan 0,05 ml larutan hidrogen peroksida P 3%: terjadi warna kuning yang tidak stabil. Setelah warna hilang tambahkan natrium hidroksida 2 N tetes demi tetes : terjadi warna biru intensif.
C.     Campur 0,1 ml larutan yang mengandung 1 mg sampai 2 mg asam tartrat P dengan 0,1 ml larutan kalium bronida P 10 %, 0,1 ml larutan resorsinol P 2 %, dan 3 ml asam sulfat P, panaskan di atas tangas air selama 5 menit hingga 10 menit: terjadi warna biru tua yang berubah menjadi merah jika larutan didinginkan dan dituang ke dalam air.
D.    Hangatkan zat uji dengan asam sulfat P: terjadi pengarangan dan pelepasan karbon monoksida, yang jika dibakar memberikan nyala biru.

No comments:

Post a Comment