DIAGNOSA
Diagnosis TB paru pada orang dewasa yakni dengan
pemeriksaan sputum atau dahak secara mikroskopis. Hasil pemeriksaan dinyatakan
positif apabila sedikitnya 2 dari 3 spesimen SPS BTA hasilnya positif. Apabila
hanya 1 spesimen yang positif maka perlu dilanjutkan dengan rontgen dada
atau pemeriksaan SPS diulang.
Pada orang dewasa, uji tuberkulin tidak mempunyai
arti dalam diagnosis, hal ini disebabkan suatu uji tuberkulin positif hanya
menunjukkan bahwa yang bersangkutan pernah terpapar dengan Mycobacterium
tubeculosis. Selain itu, hasil uji tuberkulin dapat negatif meskipun orang
tersebut menderita TB. Misalnya pada penderita HIV (Human Immunodeficiency
Virus), malnutrisi berat, TB milier dan morbili.
Sementara diagnosis TB ekstra paru, tergantung pada
organ yang terkena. Misalnya nyeri dada terdapat pada TB pleura (pleuritis),
pembesaran kelenjar limfe superfisialis pada limfadenitis TB dan pembengkakan
tulang belakang pada Sponsdilitis TB. Seorang penderita TB ekstra paru
kemungkinan besar juga menderita TB paru, oleh karena itu perlu dilakukan
pemeriksaan dahak dan foto rontgen dada.
Secara
umum diagnosis TB paru pada anak didasarkan pada:
Gambaran klinik
Meliputi
gejala umum dan gejala khusus pada anak.
Gambaran foto rontgen dada. Gejala-gejala yang timbul adalah:
•
Infiltrat dengan pembesaran kelenjar hilus atau paratrakeal
•
Milier
•
Atelektasis/kolaps konsolidasi
•
Konsolidasi (lobus)
•
Reaksi pleura dan atau efusi pleura
•
Kalsifikasi
•
Bronkiektasis
•
Kavitas
•
Destroyed lung
Uji tuberkulin
Uji
ini dilakukan dengan cara Mantoux (penyuntikan dengan cara intra kutan) Bila
uji tuberkulin positif, menunjukkan adanya infeksi TB dan kemungkinan ada TB
aktif pada anak. Namun, uji tuberkulin dapat negatif pada anak TB berat dengan
anergi (malnutrisi, penyakit sangat berat, pemberian imunosupresif, dan
lain-lain).
Reaksi cepat BCG
Bila
dalam penyuntikan BCG terjadi reaksi cepat (dalam 3-7 hari) berupa kemerahan dan
indurasi > 5 mm, maka anak tersebut telah terinfeksi Mycobacterium
tuberculosis.
Pemeriksaan mikrobiologi dan serologi
Pemeriksaan
BTA secara mikroskopis lansung pada anak biasanya dilakukan dari bilasan
lambung karena dahak sulit didapat pada anak. Pemeriksaan serologis seperti ELISA,
PAP, Mycodot dan lain-lain, masih memerlukan penelitian lebih
lanjut untuk pemakaian dalam klinis praktis.
Respons terhadap pengobatan dengan OAT
No comments:
Post a Comment