obat konsisten penggunaan

• N   (Tidak ada tindakan khusus yang dilakukan, tapi konsisten dalam penggunaan)
•  N* ( Tidak ada tindakan khusus yang dilakukan, tapi konsisten dalam penggunaan/ aksinya spesifik)

No.	OBAT	Indikasi	EFEK	Tanda	KONSELING
1.	Antacids (aluminum)	Menetralkan asam lambung	Efek tivitas berkurang dengan protein tinggi dan susu	N	Diminum pada saat perut kosong, tidak boleh digunakan bersamaan dengan obat lain, jika menggunakan obat lain maka dijarakkan penggunaannya
2.	Atenolol	Hipertensi, angina pektoris, gangguan ritme jantung.	Mengurangi penyerapan	N	Penggunaan obat ini tidak boleh dihentikan mendadak pada pasien angina pektoris, setelah minum obat tidak boleh mengerjakan aktivitas terlalu berat.
3.	Buspirone	Ansietas	Tertunda tingkat,  tetapi meningkatkan jumlah penyerapan	N	Tidak boleh digunakan untuk pasien epilepsi, hamil dan dapat menyebabkan mengantuk. Setelah minum obat tidak dibolehkan menggunakan kendaraan bermotor.
4.	Calcium carbonate	Anti Hiperasiditas lambung	Meningkatkan penyerapan kecuali dengan phtatets dan oxalates	N	Diminum pada saat perut kosong, tidak boleh digunakan bersamaan dengan obat lain, jika menggunakan obat lain maka dijarakkan penggunaannya.
5.	Carvedilol	Anti hipertensi	Penyerapan tertunda	N	Tidak boleh digunakan pada penderita asma,hamil dan anak <18 tahun. Pengguanaan obat ini Tidak boleh dihentikan secara mendadak.
6.	Cefixime	Antibiotik	Penyerapan tertunda, turun efek samping	N	Tidak boleh digunakan pada pasien hamil, gizi buruk dan laktasi
7.	Cephalexin	Antibiotik	Laju penyerapan tertuda	N	Penggunaan antibiotik harus sampai habis dan tepat pada waktu nya
8.	Cephradine	Antibiotik	Laju penyerapan tertuda, efek samping berkurang	N	Penggunaan antibiotik harus sampai habis dan tepat pada waktu nya
9.	Chlorambucil	Anti kanker	menurunkan bioavailabilitas oleh 10 sampai 20 persen	N	Lakukan olahraga ringan dan hindari factor pemicu terjadinya kanker.
10.	Clarithromycin	Antibiotik	Laju penyerapan tertuda, dapat mengurangi efek samping di saluran cerna	N	Penggunaan antibiotik harus sampai habis dan tepat pada waktunya
11.	Clonidine	Antihipertensi	Meningkatkan sedasi dengan alcohol, mengurangi efek samping	N	Tidak boleh menggunakan obat apabila ingin mengendarai kenderaan dan mengerjakan aktivitas yang terlalu berat dan tidak boleh menghentikan obat secara tiba-tiba.
12.	Fluoxetine	Anti depresi	Mengurangi laju penyerapan	N	Hentikan pengobatan jika kejang berlanjut dan dapat mengganggu kemampuan mengemudi mesin.
13.	Fluvastatin	Menurunkan kolesterol total dan LDL pada hipercolesterolemia	Menunda penyerapan, mengurangi level puncak (tidak signifikan)	N	Tidak boleh digunakan pada penderita penyakit hati aktif,wanita hamil dan wanita dalam masa subur.
14.	Granisetron	Anti emetik pada terapi sitostatik	Meningkatkan kadar puncak,  total yang lebih rendah sistemik paparan	N	Diberikan 1 jam sebelum kemoterapi, tanyakan alergi pasien kaarena obat ini dapat menyebabkan alergi, jangan mengendarai kendaraan saat menggunakan obat
15.	Isradipine	Anti hipertensi	Penyerapan tertunda	N	Diberikan 1 jam sebelum kemoterapi, tanyakan alergi pasien kaarena obat ini dapat menyebabkan alergi, jangan mengendarai kendaraan saat menggunakan obat
16	Loracarbef	Antibiotik	Mengurangi kecepatan absorpsi	N	Tanya pasien apakah menyusui atau tidak
17	Losartan	Anti Hipertensi	Penyerapan tertunda, AUC menurun	N	Jangan menghentikan obat secara tiba-tiba
18.	Mesalamine	Anti inflamasi	Mengurangi laju penyerapan	N	Minum obat dianjurkan setelah makan, jika peradangan telah menunjukkan kesembuhan dianjurkanlangsung memberhentikan minum obat krena efek samping terhadap hati.
19.	Ondansetron	Mual muntah akibat kemoterapi, radioterapi atau pasca bedah.	Meningkatkan penyerapan	N	Setelah pengobatan, pasien dianjurkan untuk istirahat dan tidak bleh mengerjakan berbagai aktivitas berat, jika pasien dlam masa terapi dianjurkan untkmenghindari penyebab atau faktor resiko  penyebab kanker tersebut
20.	Penicillin V	Antibiotik	Mengurangi dan memperpanjang kadar serum puncak; tingkat penyerapan tidak berubah	N	Dianjurkan kepada pasien untuk minum obat sampai habis.
21.	Pseudoephedrine	Dekongestan	Penyerapan tetunda	N	Tanyakan kepada pasien apakah menderita hipertensi/ tidak. Karena obat ini dapat menyebabkan stoke.
22.	Pyridostigmine	Mengobati kelemahan otot pada orang myestenia Gravis	penundaan waktu untuk puncak tingkat plasma	N	Tanyakan kepada pasien apakah dia menderita asma/tidak. Karena obat ini tidak boleh digunakan pada orang asma
23.	Quinapril	Anti hipertensi, gagal jantung kongestif	Penyerapan tertuda	N	Tidak boleh digunakan pada orang hamil
24.	Raloxifene	Pengobatan dan pencegahan osteoporosis pada wanita pascamenopause	Meningkatkan penyerapan	N	Tanyakan obat2 OTC yg digunakn pasien krn dapat berinteraksi dg otc tanyakan vitamin, suplemen dan makanan yg sering digunkan untuk melihat interaksi obat dg zat tsb
25.	Rifabutin	Anti TBC	Makanan yang tinggi lemak menunda penyerapan, makanan mengurangi efek samping	N	Pesankan kepada pasien untuk minum obat secara teratur dan tidak boleh langsung memberhentikan obat karena obat tersebut bersifat terus menerus dan minum obat sampai habis
26.	Ritonavir liquid	Inhibitor protease HIV	sedikit berkurang penyerapan	N	Kepada pasien dianjurkan untuk sllmejaga kesehatam dan tidak boleh stress dan menghindari pemicu terjadinya infeksi
27.	Sertraline	Pengobatan gejala-gejala depresi pada pasien sengan atau tanpa riwayat mania	Meningkatkan penyerapan, mengurangi efek samping	N	Dianjurkan kepada pasien untuk tidak stress dan banyak pikiran
28.	Trimethoprim	Antibiotik.	Mengurangi penyerapan, mengurangi efek samping	N	Dinajurkan minum obat sampai habis untuk mencegah resistensi
29.	Zinc salts	Multivitamin	Mengurangi penyerapan, mengurangi efek samping	N	Dianjurkan minum obat setelah makan
30	Acetaminophen	Analgetik dan Anti piretik	Menurunkan kecepatan absorpsi, tosisitas hati karena penggunaaan alkohol kronik	N*	Minum obat dianjurkan setelah makan, jika peradangan telah menunjukkan kesembuhan dianjurkanlangsung memberhentikan minum obat krena efek samping terhadap hati.
31	Cisapride	Mengobati Gejala-gejala dan lesi mukosa akibat refluks gastroesofagis.	Menurunkan absorpsi, sampai 30 menit menghasilkan efek baik, alkohol dapat meningkatkan kadar darah.	N*	Diaajurkan kepada apsien meminum obat sebelum makan
32	Digoxin	Obat jantung	Menurunkan kecepatn absoprsi, menurunkan absorpsi dengan makanan tinggi serat.	N*	Dianjurkan kepada untuk minum obat pada saat perut kosong 1 jam sebelum atau 2 jam setelah makan, dan tidak boleh mengkombinasi dengan obat jantung lainnya tanpa seizing dokter/apoteker
33	Haloperidol	Penanganan shcizoprenia, sindrom tauratte pada anak dan dewasa	Menurunkan efek samping, menurunkan sedasi dengan alkohol.	N*	Dianjurkan kepada pasien untuk tidak stress dan banyak pikiran Diajurakan kepada pasien untuk minum obat setelah makan dan hindari untuk tidak minum alkohol selama pengobatan
34	Ketoconazole	Anti fungi	Menurunkan absorpsi dengan makanan, disulfiram bereaksi dengan alkohol.	N*	Diajurakan kepada pasien untuk minum obat setelah makan dan hindari untuk tidak minum alkohol selama pengobatan
35	Lovastatin	Menurunkan kolesterol total dalam kolesterol LDL	Meningkatkan absorpsi (kecuali menurunkan absorpsi dengan makanan tinggi serat).	N*	Dinjurka kepada pasien untuk diet lemak dan menjaga pola hidup dengan berolahraga