Monday, August 17, 2015

CTM (Chlorpheniramine Maleat)



CTM (Chlorpheniramine Maleat)

Komposisi:
Tiap tablet mengandung:  Chlorpheniramine maleat 4 mg
Farmakologi:
Chlorpheniramin maleat atau lebih dikenal dengan CTM merupakan salah satu antihistaminika yang memiliki efek sedative (menimbulkan rasa kantuk).Namun, dalam penggunaannya di masyarakat lebih sering sebagai obat tidur dibanding antihistamin sendiri.Keberadaanya sebagai obat tunggal maupun campuran dalam obat sakit kepala maupun influenza lebih ditujukan untuk rasa kantuk yang ditimbulkan sehingga pengguna dapat beristirahat.
Indikasi:
Pengobatan pada gejala-gejala alergis, seperti: bersin, rinorrhea, urticaria, pruritis, dll.
 
Kontraindikasi:
Serangan asama akut, bayi prematur

Dosis:
-     Dewasa: 3 - 4 kali sehari 0.5 - 1 tablet.
-     Anak-anak 6 - 12 tahun: 0.5 dosis dewasa.
-     Anak-anak 1 - 6 tahun: 0.25 dosis dewasa.

Efek Samping:
Sedasi, gangguan gastro intestinal, efek muskarinik, hipotensi, kelemahan otot, tinitus, eufria, sakit kepala, merangsang susunan saraf pusat, reaksi alergi, kelainan darah

Peringatan dan Perhatian:
Jangan mengemudi kendaraan bermotor/mengoperasikan mesin.Glaukoma sudut sempit, hamil, retensi urin, hipertrofi prostat, lesi fokalpada krteks serebri.sensisitifas silang
NO REG : D.2020708

No comments:

Post a Comment