Sunday, June 14, 2015

CEREBRAL PALSI



PALSI SEREBRAL
(CEREBRAL PALSY/CP)

BATASAN
Kelainan dalam otak yang kekal dan non-progresif  yang mengakibatkan gangguan motorik pada masa bayi dengan gejala khas berupa perubahan tonus otot. Kelainan otak tersebut terjadi sebelum SSP mencapai kematangan.

KLASIFIKASI
ª      Tipe spastik
  • Hemiparesis
  • Diplegia
  • Kuadriparesis
ª      Diskinetik
  • Atetoid
  • Distoni
  • Korea
  • Balismus
  • Tremor
ª      Rigid
ª      Ataksik
ª      Campuran

ETIOLOGI
ª      Organogenetik (10 minggu pertama kehamilan).
  • Faktor genetik/kromosom
  • Faktor lingkungan (radiasi, infeksi)
ª      Masa perinatal
  • Asfiksia
  • Prematuritas
  • BBLR
  • Trauma persalinan
  • Kelainan biokimia (hipoglikemia)
ª      Masa postnatal
  • Infeksi SSP
  • Ensefalopatti billirubin
  • Trauma, dll

KRITERIA DIAGNOSIS
ª      Riwayat kehamilan, persalinan, dan pasca persalinan
ª      Gangguan perkembangan
ª      Gangguan neurologik (dibedakan berdasarkan usia)
·         <1 th : terutama perubahan refleks postural
·         1-3 th : tonus dan perubahan refleks
ª      Kelainan yang mencurigakan kearah CP
·         Perubahan tonus (hipertoni/hipotoni)
·         Refleks primitif

DIAGNOSIS BANDING
Kelainan SSP progresif

PENATALAKSANAAN
ª      Multidisipliner
ª      Medikamentosa
·         Kejang : lihat bab kejang
·         Gerakan abnormal : haloperidol dosis : 0,05-0,1 mg/kgbb/hr
·         Mengurangi spastisitas : baklofen, benzodiazepin, toksin botulinum
ª      Dukungan terhadap keluarga
·         Pendidikan
·         Social and emotional adjustment

PROGNOSIS
ª      Spastik : kontraktur
ª      Kejang sering memperburuk keadaan
ª      Dengan IQ yang baik diharapkan terjadi adjustment yang baik


RUJUKAN
Nelson KB. Swaiman KF. Pediatric neurology and practice. St Louis: CV Mosby Co; 1999.


No comments:

Post a Comment