SETELAH KEMERDEKAAN
- SETELAH KEMERDEKAAN, PROFESI FARMASI INI PADA 18 JUNI 1955 DIDIRIKAN IKATAN APOTEKER INDONESIA (IAI), YANG BERKEMBANG DENGAN BAIK DAN AKHIRNYA PADA KONGRESS IAI KETUJUH 26 FEBRUARI 1965 DITETAPKAN NAMA WADAH ORGANISASI MENJADI IKATAN SARJANA FARMASI INDONESIA (ISFI), DAN DISEPAKATI JUGA BAHWA ISFI DIDIRIKAN PADA 18 JUNI 1955.
- ISFI MERUPAKAN SATU-SATUNYA ORGANISASI ISFI SAMPAI SEKARANG YANG MEMPUNYAI AD DAN ART. DAN KONGRES DILASANAKAN SEKALI 4 TAHUN.
- ORGANISASI INI DI TINGKAT PUSAT DENGAN PP ISFI DAN DAERAH DENGAN PD ISFI DAN BERBAGAI KOTA/KAB ADA CABANG-CABANG.
- SEDANGKAN ORGANISASI TINGKAT INTERNASIONAL ADALAH FEDERATION OF INTERNATIONAL PHARMACEUTICAL (FIP) YANG MELAKSANAKAN KONGRES SEKALI LIMA TAHUN.
TEORI CHAOS
- SECARA TRADISIONAL REASONING KITA UMUMNYA DIDASARKAN PADA KONSEP LINEAR PADAHAL YANG TERJADI ADALAH NON LINEAR
- TEORI CHAOS BERKENAAN DENGAN SISTEM TIDAK TERATUR (DYNAMIC COMPLEX), TIDAK DIKETAHUI HUB ANTARA INPUT DAN OUTCOME-TIDAK BISA DIRAMAL
- BUTTERFLY EFFECT DAN EDGE OF CHAOS DALAM KONSEP TEORI CHAOS RELEVAN KETIKA ORGANISASI MENGHADAPI SITUASI CHAOTIK
- BUTTERFLY EFFECT = MULTIPLIER EFFECT ----à INITIAL CONDITION
- GLOBALISASI, DIGITASI, TEKNOLOGI KOMUNIKASI , LIBERALISASI EKONOMI GLOBAL, DINAMIKA POLITIK REGIONAL DAN GLOBAL SALING BERINTERAKSI DAN MENGHANCURKAN SISTEM LAMA DAN MELAHIR SISTEM BARU YANG COMPLICATED DAN TIDAK BISA DIRAMALKAN – TERRA INCOGNITA (ALFIN TOFLER)
HUBUNGAN MEREKA DENGAN APOTEKER:
1) PEMERINTAH
: AGAR APOTEKER DAPAT MEMBANTU PEMERINTAH DALAM MENGAWASI DAN MENGENDALIKAN
PENDISTRIBUSIAN/ PENGGUNAAN OBAT DI MASYARAKAT
2) DOKTER
: AGAR APOTEKER DAPAT MENGHORMATI HAK
PROFESI DAN SALING MEMBERI INFORMASI
3) PASIEN
: DAPAT MEMPEROLEH PELAYANAN KEFARMASIAN YANG OPTIMAL
4) INVESTOR
: DAPAT MELAKSANAKAN FUNGSI KOMERSIAL DAN FUNGSI SOSIAL YANG BERKELANJUTAN
5) PAYER
: PELAYANAN TERSTANDAR, EFEKTIF, & EFISIEN
6) LSM
: AGAR APOTEKER DAPAT MEMBERIKAN
PELAYANAN SESUAI DENGAN HAK-HAK KONSUMEN
No comments:
Post a Comment