Dispepsi yang disebabkan oleh Aklorida
Sekresi asam
lambung dapat dihambat dengan pemberian secara oral antagonis reseptor H2 pada
tikus yang pilorusnya terikat dan dipuasakan sebelumnya selama 48 jam. Obat
agonis histamin yang diberikan secara simultan dapat menambah sekresi asam
lambung.
Prosedur
Semua kelompok hewan dipuasakan 48 jam dari makan, minum tetap diberi
secukupnya. Kepada hewan diberikan antagonis H2 secara i.v. dengan dosis 0.12
mg/100g BB, disusul dengan pemberian sediaan uji peroral dengan dosis yang
sesuai. Setengah jam kemudian, hewan dibius dengan eter atau obat bius lainnya,
lakukan pembedahan dan diikat dengan benang bagian pilorusnya yang sudah
dipaparkan. Semua hewan dikembalikan ke dalam kandang masing-masing. Diperiksa
volume dan pH lambung setiap jam selama 5 jam dengan mengorbankan 3 hewan
setiap kelompoknya pada setiap jam pengamatan.
Persentase
penambahan sekresi asam lambung setiap jam dibandingkan dengan kelompok kontrol
dan kelompok pembanding.
No comments:
Post a Comment