Identitas Pasien
|
Nama : Ny. SRJ
No.MR : 0078XXXX
Jenis
kelamin : Perempuan
Tanggal
Lahir : 01/01/1989 (23th)
Alamat : Jalan Belawan Teluk Bayur
Pekerjaan : Buruh
Ruang Rawat : Poli Rawat Jalan Ginekologi
|
CATATAN
POLI RAWAT JALAN
|
16/4/2012
|
Keluhan:
·
Benjolan
di payudara kanan sejak 3 hari yang lalu
·
Benjolan
dirasakan semakin besar sejak 1 tahun yang lalu
·
Tidak
terasa nyeri
|
Riwayat
Penyakit sekarang:
·
Teraba
masa ukuran 3x3x1 mobile, konsistensi kenyal, padat dan batas tegas.
·
Payudara
kanan > kiri
|
Riwayat
Penyakit Terdahulu:
-
|
Riwayat
Keluarga:
·
Kakak
kandung menderita kanker payudara.
·
Pasien
telah menikah.
|
Diagnosa:
Tumor Mamae (D) Susp FAM
|
Rencana:
·
Cek Labor Rutin
·
USG
·
Konsul Onkologi
|
Pemeriksaan
Umum
KU : Sadar
Kesadaran : CMC ( compos
mentis cooperation)
|
30/4/2012
|
Konsul hasil labor, USG (+)
Rawat CW
|
20/11/2012
|
Pasien konsultasi ke puskesmas dengan G1 P0A0
|
Anamnesa:
·
Pasien
control kehamilan pertama kali di RS
·
Tanda-tanda
partus (-)
·
Tidak
haid sejak 7 bulan yang lalu
·
Gerak
anak dirasakan sejak 2 bulan yang lalu
·
HPHT :
lupa, HP: sulit ditentukan
·
Mual
(-), pendarahan (-), muntah (-)
·
ANC:
control teratur setiap 1 bulan sekali ke puskesmas teluk bayur sejak
kehamilan berusia 3 bulan.
·
Merupakan
kehamilan pertama.
·
Pertama
haid pada usia 13 tahun, nyeri haid (-), haid tidak teratur, lama haid 5-8
hari.
·
BAB dan
BAK biasa.
|
Riwayat penyakit terdahulu:
Pasien tidak mederita penyakit jantung, paru, hati, ginjal, DM
|
Riwayat keluarga:
Tidak ada keluarga yang menderita penyakit keturunan, jiwa, dan
menular.
|
Kondisi Umum : Sedang
Kesadaran : CMC
TD : 120/80
Nafas : 20
Denyut nadi : 80
|
Hasil USG Fetanaternal:
·
Janin
hidup tunggal, presentasi kepala.
·
Aktivitas
gerak janin baik.
·
Air
ketuban cukup
·
Plasenta
tertanam di corpus depan gr II-III
|
Kesan :
Kontrol 2 minggu lagi bila ada keluhan.
|
Resep:
R/ SF 1x1
Asam folat 1x1 tab
Kalk 1 x 1 tab
|
10/12/2012
|
Keluhan:
Nyeri pinggang kadang-kadang
|
Diagnosa:
Pasien G1, P0A0 gravid 32-33 minggu
|
Saran :
Kontrol 2 minggu lagi.
|
Resep:
R/ SF 1x1
Kalk 1x1
Benovit C 1x1
|
Note:
·
Jika
nyeri pinggang terasa semakin kuat, segera bawa ke IGD
·
Jika gerak
anak berkurang segera larikan ke IGD
|
Catatan Rawat Inap Pasien:
15 Mei 2012
|
||||||
Keluhan
Utama:
Benjolan
di payudara kanan sejak 3 tahun yang lalu,.
|
||||||
Riwayat
Penyakit Sekarang:
·
Benjolan
terasa semakin besar sejak 1 tahun yang lalu.
·
Tidak
ada keluar cairan dari putting susu
·
Demam
(-)
·
Pasien
sudah menikah dan belum punya anak
|
||||||
Riwayat
Penyakit Keluarga:
Kakak
kandung pasien menderita penyakit yang sama
|
||||||
Pemeriksaan
Umum:
Kesadaran
: GCS 15
TD : 110/80
Suhu :36,8
Pernapasan:
22x/menit
|
||||||
Inspeksi:
Payudara
kanan > kiri, teraba masa ukuran 3x3x1 cm mobile, konsistensi kenyal
padat, batas tegas dan KGB tidak teraba.
|
||||||
Diagnosa:
FAM
Dextra
|
||||||
Follow
Up Pasien:
|
PEMBAHASAN
Pada tumor jinak payudara, ukuran
benjolan umumnya menetap dan jika membesar terjadi dengan perlahan, benjolan
dapat digerakkan dan permukaannya licin. Sedangkan pada tumor ganas payudara,
benjolan membesar dengan cepat disertai rasa nyeri, kemerahan, dan keluar
cairan dari puting susu. Juga bisa ditemukan kulit payudara dan puting susu
yang tertarik ke dalam. Pada tahap lanjut bisa terbentuk luka pada benjolan
disertai nanah dan bau akibat infeksi dan jaringan yang mati. Bila telah
menyebar, bisa juga ditemukan benjolan pada payudara lain, ketiak, dan daerah
sekitar leher, disertai rasa lemas dan sesak.
Pada perempuan berusia di bawah 30
tahun, benjolan tersebut kemungkinan besar merupakan tumor jinak yang disebut
fibroadenoma mammae (FAM). Tumor ini terdiri atas gabungan antara jaringan
kelenjar dan fibrosa. Fibroadenoma mammae (FAM) terjadi akibat adanya kelebihan
hormon estrogen sehingga umumnya akan terjadi pembesaran atau pembentukan
benjolan baru saat menstruasi atau hamil karena peningkatan produksi hormon
estrogen. Selain FAM, masih ada penyakit fibrokistik atau dikenal sebagai
mammary displasia yang seringkali dialami oleh sebagian besar perempuan.
Pada usia muda jarang sekali
didapatkan tumor ganas (kanker) pada payudara, Tindakan yang paling sederhana
adalah dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri secara periodik sebagai tindakan deteksi dini kanker
payudara. Bagaimanapun, perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut untuk memastikan
setiap dugaannya. Untuk itu kami sarankan sebaiknya Anda segera memeriksakan
diri langsung ke dokter spesialis bedah untuk melakukan pemeriksaan
ultrasonografi.
Baik FAM ataupun kanker payudara
pada umumnya memerlukan tindakan operasi untuk mengangkat massa tumornya.
Sebagai alternatif untuk terapi FAM, dapat dilakukan cryotherapy, yaitu
membekukan jaringan FAM dengan bantuan jarum (tanpa operasi). Perlahan jaringan
yang dibekukan akan terserap dan mengecil dengan sendirinya. Pada kanker
payudara, selain operasi dapat ditambahkan kemoterapi dan terapi
radiasi/radioterapi untuk meningkatkan keberhasilan terapi. Bagaimanapun,
terapi yang dipilih akan disesuaikan dengan stadium kanker payudara yang
dialami oleh seorang pasien.
Analisa Kasus
Pasien
dating dengan keluhan benjolan di payudara kana sejak 3 hari yang lalu dimana
benjolan tersebut dirasakan semakin lama semakin membesar selama 1 tahun.
Benjolan tidak terasa nyeri. Payudara kanan lebih besar daripada payudara kiri.
Dokter menyarankan cek labor rutin, cek USG dan lakukan konsul onkologi.
Setelah hasil labor keluar, pasien dirawat inap di CW untuk eksisi FAM.
Pasien
dioperasi pada tanggal 16 Mei. Obat yang diberikan yaitu ceftriaxon 2 x 1
sebagai profilak antibiotic post bedah, untuk mencegah terjadinya infeksi pada
luka operasi. Rnitidine 2 x 1 gram untuk
mencegah terjadinya stress ulcer pada pasien. Ketorolac 2 x 1 gram sebagai
NSAID penghilang nyeri pada luka operasi dan kalnex diberikan untuk membantu
proses pembekuan darah. Terapi lanjut sampai pasien pulang tanggal 19 mei,
kalnex stop.
Pasien
kembali ke poli obstetric tanggal 20 November untuk konsultasi gravid (G1P0A0)
di puskesmas, kemudian puskesmas merujuk ke RS. Keluhan pasien, tidak haid
sejak 7 bulan yang lalu, gerak anak diraakan sejak 2 bulan yang lalu. Pasien
diberikan SF 1x1 untuk penambah zat besi pada kehamilan , asam folat 1x1, dan
kalk 1x1 sebagai nutrisi dan multivitamin ibu hamil.
Pada
tanggal 10 Desember, pasien kembali lagi check kehamilan dengan keluhan nyeri
pinggang terasa kadang-kadang. Dokter menyarankan untuk control 2 minggu lagi.
Apabila nyeri terasa semakin kuat dan gerak anak terasa melambat, segera
larikan ke IGD. Terapi yang diberikan yaitu SF 1x1, kalk 1x1 dan benovit C 1x1
sebagai kombinasi vitamin B komplek dan
vitamin C untuk multivitamin ibu hamil.
No comments:
Post a Comment