ZAT PENGIKAT LOGAM
Biasanya pada bahan
pangan/makanan yang banyak mengandung logam seperti :
-Mg pada klorofil
- Na, K
- Ca
Logam-logam ini karena suatu
proses pengolahan makanan bias terlepas dari makanan. Sehingga makanan ini akan
berubah rasanya, warnanya dan bias menjadi tengik. Supaya tidak mengganggu pada
makanan tersebut maka diberilah zat pengikat logam sehingga warna, rasa, bau
tidak berubah.
Seskuestran mengikat logam dalam
bentuk ikatan komplek. Seskustran disebut juga sub zat stabil dalam makanan/pangan
karena dia tidak berubah
Ex : - EDTA + logam à
komplek khelat
-
senyawa-senyawa yang mempunyai 2 atau lebih gugus
fungsi
ex : -OH,
-COOH, ester, amin
-
asam sitrat
-
PO4 (senyawa-senyawa polipospat)
à
biasanya pada makanan ikan kaleng sekaligus mencegah terbentuknya kristal gelas
(MgNH4K4.6H2O) selama penyimpanan.
Penambahan seskuestran pada
sayuran kalengan
Fungsi : -dapat mencegah
perubahan warna yang disebabkan oleh logam
-
dapat melepaskan ion Ca2+ dari pectin pada dinding sel,
sehingga menyebabkan sayuran menjadi lunak.
Ada juga sayuran di kalengan dalam
suasanabasa
Fungsi : agar warnanya tetap
hijau (jika warnanya asam akan berubah menjadi coklat)
Asam sitrat
Fungsi : -Seskuestran
-
Asidulan (pengasam)
Tetapi umumnya penggunaan asam
sitrat tidak pada makanan yang mempunyai klorofil karena akan merubah warnanya
menjadi coklat.
Penggunaan EDTA yang berlebihan
tidak Bd pH
Karena tubuh akan kekurangan
Ca2+/mineral lain
Karena EDTA ini sangat sensitive
sekali dalam mengikat logam
No comments:
Post a Comment