Monday, August 24, 2015

Spektrofotometri Ultraviolet Menurut United State Pharmacope 28



Spektrofotometri Ultraviolet
Menurut United State Pharmacope 28

A = abc
Dimana :
A  : Absorban  atau log (1/T)
a  :  keterserapan
c :   Kosentrasi g/l
b  :  tebal kuvet (Cm)

            Untuk  sistem yang baik yang digunakan dalam absorpsi spektrofotometri, absorptiviti (a) adalah konstan tidak tergantung dari intensitas radiasi, panjang kuvet dan kosentrasi. Dimana  kosentrasi ditentukan photometric.
            Hukum Beer tidak memberikan efek indikasi terhadap temperature, panjang gelombang atau pelarut.  Deviasi dari hukum Beer disebabkan oleh kimia dan variabel instrument. Kegagalan nyata dari Hukum Beer menghasilkan pertukaran kosentrasi dalam solute molekul karena asosiasi antara solute molekul atau antara solute dan solven molekul atau dissosiasi atau ionisasi. Devisiasi yang lain disebabkan pengaruh instrumental seperti  radiasi polikromatik, lebar celah atau stray light. Pada kasus ini hanya mempunyai satu penyerapan komponen, tidak perlu penyerapan komfirmasi sistem terhadap Hukum Beer untuk digunakan dalam analisa kuantitatif. Kosentrasi yang tidak diketahui dapat diperoleh dengan membandingkan kurva standar.
            Hukum Beer tidak terikat dengan absorpsi atom spektrofotometri karena kekurangan jumlah panjang sel dan kosentrasi. Proses absorpsi memberikan tempat di bawah kondisi pembakaran.

No comments:

Post a Comment